Mengapa Kita Membutuhkan Agama?


By on 18.23


Mengapa Kita Membutuhkan Agama?


Agama menurut Kamus adalah kepercayaan adanya kekuatan pengontrol yang melebihi manusia yaitu Tuhan atau dewa-dewa yang disembah.
Dalam Islam, kata bahasa Arab yang digunakan adalah Diin. Diin dalam Islam artinya pandangan (cara) hidup.

Jika diibratkan kita membeli suatu mesin kompleks, maka kita butuh buku panduan untuk mengerti dan mengetahui cara mengoperasikan mesin tersebut.
Jika ibaratkan Manusia adalah Mesin paling Kompleks di muka bumi, maka pastinya dibutuhkan buku pedoman pula untuk mengerti dan mengetahuinya. Buku pedoman terakhir dan final untuk umat Manusia adalah Al-Qur'an.
Buku panduan biasanya ditulis oleh produsen atau pabrikan, atau penciptanya, sehingga Pencipta, pembuat, kreator kita (manusia) adalah Tuhan Yang Maha Kuasa yang mengetahui hal-hal terbaik untuk umat manusia. Berdasarkan hal ini, Tuhan Yang Maha Kuasa memberikan peraturan dan wahyu-Nya. 
Sebagai contoh jika kita membeli DVD player, jika kita ingin memutar DVD, masukan kasetnya dan tekan tombol Play, dan jika kita ingin mempercepat, maka kita tekan tombol FF (Fast Forward), Jika kita ingin melewati kita tekan tombol skip, jika kita ingin menghentikan, maka tekan tombol Stop. (...jangan menjatuhkannya dari ketinggian, atau mesin akan rusak...), kira-kira itulah contoh isi buku panduan DVD player.
Demikian pula, Allah SWT, melalui Al-Qurán telah memberikan pedoman pada umat manusia dan Tuhan YMK hanya akan mengirimkan satu agama.
dengan jelas di Al-Qurán, Surat Ali Imran ayat 19;
"..Sesungguhnya agama yang diridoi di sisi Allah hanyalah Islam..".



Namun dalam berjalannya waktu, buku panduan tersebut berubah, dan Allah SWT mengetahui bahwa manusia bisa saja tidak dapat memahami pesan utuh-Nya dari Al-Qur'an. Seperti yang disebutkan di bible, pada Gospel of John, Ch. 16, V.12-14 'Isa AS. berkata.. "Banyak yang harus aku katakan padamu, namun kamu tidak dapat menanggungnya sekarang, Tapi ketika dia, roh kebenaran datang, ia akan memimpin kamu kedalam kebenaran yang hakiki".'

Allah SWT mengetahui bahwa 1400 tahun yang lalu... dan di saat ini manusia dapat memahami pesan (wahyu) terakhir. Jadi, Islam datang dengan bentuk yang sempurna 1400 tahun yang lalu dan wahyu terakhir adalah Al-Qurán. Seluruh wahyu terdahulu memiliki dasar pesan yang sama, beriman kepada satu Tuhan, menyembah Tuhan yang benar yang tidak dapat digambarkan, tidak pernah diam (tidur), harus patuh. dasar pesannya adalah sama. Namun karena perubahan yang terjadi pada kitab-kitab terdahulu, Tuhan YMK menyampaikan wahyu terakhir, yaitu Al-Qurán dan Allah SWT berfirman di Surat Al-Hijr, ayat 9;
"Sesungguhnya Kami-lah yang menurunkan Al-Qurán, dan sesungguhnya Kami benar-benar memeliharanya".
Referral Banners
Jadi, karena Al-Qurán merupakan wahyu terakhir, maka Allah SWT menyatakan bahwa Ia akan menjaga Al-Qurán dari penyimpangan. Sehingga seluruh umat manusia di dunia harus mengikuti nabi terakhir, Muhammad SAW dan Wahyu terakhir, yaitu Al-Qurán.
Seluruh kitab terdahulu (sebelum Al-Qurán) terikat terhadap waktu dan ditujukan untuk umat tertentu, namun tidak ditujukan untuk seluruh umat manusia, dan pesan (wahyu) terdahulu diikuti hingga pesan terakhir datang. Allah SWT lalu menghendaki untuk menyelesaikan pesan-Nya (wahyu-Nya). Saat wahyu (kitab) terakhir telah disampaikan dan tidak ada wahyu yang akan datang, Allah SWT berfirman bahwa wahyu ini (Al-Qurán) tidak hanya ditujukan untuk bangsa Arab, tapi Al-Qurán ditujukan untuk seluruh umat manusia, baik di Indonesia, Dubai, India, Amerika dll, seluruh umat manusia di dunia harus mengikuti wahyu terakhir dan final (Al-Qurán) dan nabi terakhir, Nabi Muhammad SAW.

Web Hosting

About Syed Faizan Ali

Faizan is a 17 year old young guy who is blessed with the art of Blogging,He love to Blog day in and day out,He is a Website Designer and a Certified Graphics Designer.